16 Desember 2015

Al-Fatih Preschool. Feels Like Home



Al Fatih Preeschool and Course
Minggu pagi sampailah saya di sebuah preschool yang dikelola oleh teman saya. Kak Adhek Febby Rivano. Kami para (ex) penyiar Radio Robbani FM dulu memanggilnya Mbak Okki. Karena cara berjilbab beliau kadang mirip Okki setiana Dewi. Bintang sinetron yang berhijab itu lho.
 
Bukan tanpa alasan saya datang kesini, mbak okki, eh Kak Febby meminta saya dan Cica (yang juga ex penyiar Robbani) untuk menjadi MC di acara bazar anak dan talkshow dongeng bersama Kak Agus DS. Sang Maestro dongeng tingkat Dunia. Wew… bakalan heboh nih kayaknya…
Begitu saya sampai di TKP, saya langsung takjub melihat preschool yang terbilang baru tapi sudah cukup besar ini. bayangan Kak Febby mengelelola preschool di sebuah ruko terbantahkan sudah. Preschool ini didirikan di atas sebuah rumah besar, dengan halaman yang luas. Letaknya strategis dan sangat aman, karena jauh dari jangkauan jalan raya, dan diamankan dengan pagar di sekeliling rumah. di samping rumah, sudah berdiri dengan cantik tenda dan panggung bernuansa hijau. Sesuai dengan warna yang di usung sekolah untuk anak-anak berusia 3-6 tahun ini.


Saya merasa ingin bilang “Wow” begitu masuk ke kantor sekolah ini. terpampang beberapa sertifikat penghargaan dan beberapa foto-foto kegiatan yang pernah diikuti oleh Al Fatih Preschool ini. terpampang disana nama Adhek Febby Rivano sebagai kepala sekolah yang menerima sertifikat dan penghargaan dari berbagai seminar dan Iven. Bagaimana tidak kaget ketika teman sepermainan seperjuangan di radio Robbani dulu kini telah jadi pengusaha muda. Kak Febby yang seumuran sama saya kini telah berhasil mengelola sekolah sebesar ini, dengan membawahi 12 orang karyawan. What a great young ladies! 

Saya ingat 2 tahun yang lalu, hari-hari menjelang keberangkatan saya untuk mengabdi ke Papua. Kak Febby begitu gencar mempromosikan usahanya yang waktu itu masih berbentuk rumah belajar Al Fatih. Ada tempat untuk Tahfidzul Qur’an nya, ada juga tempat untuk belajar umum. Waktu itu beliau menyewa tempat di Panam, dan belumlah sebesar ini. saya tidak menyangka, setahun sepeninggal saya dari Papua, seorang teman pekerja keras ini bisa menyulap rumah belajar Al Fatih menjadi sebesar ini. saya salut dengan pejuangannya. Bukan  mudah mendapat kepercayaan investor untuk menanamkan modal ratusan juta, kalau bukan karena kerja keras dan pembuktian. Standing applause buat Kak Febby.. prok…prok…prok…  

Ketika Anak Berumur 4 Tahun Hafal Surat An-Naba’
Di acara bazar karya anak itu, anak-anak yang tingginya tak sampai sepinggang saya tampil di panggung. Ada yang membacakan hadist, do’a sehari-hari,  syair, dan yang tak kalah serunya bernyanyi dan menari loncat-loncat di atas panggung. Ada yang loncat-loncat dengan semangat ’45 sampai panggung seakan mau runtuh, tapi ada juga yang mematung di atas panggung. Hahaha. Lucu sekali anak-anak ini. 

Siswa Al Fatih Preeschool and course menari dengan semangat
Zahra membacakan surat An-Naba'
Tapi yang paling membuat saya terkesan adalah seorang anak Al Fatih Preschool yang membacakan surat An-Naba’. Surat yang ada di awal juz 30 ini ada 40 ayat loh.. dan anak yang berumur 4 tahun itu sudah hafal di luar kepala. Anak itu membacakan 40 ayat Al-Qur’an dengan tartil. Subhanallah… hebat sekali sekolah dan orangtua yang telah membimbing anak ini dirumah. di tempat saya mengajar, anak kelas IV lah yang sudah hafal surat An-Naba’. Karena biasanya untuk menghafal juz 30 dimulai dari surat An-Nas. Baru kemudian naik ke yang lebih sulit. Kalau surat An-Naba’ saja sudah hafal. Tentulah surat-surat pendek lainnya lebih lancar lagi. Reminder bagi kita yang sudah dewasa. Sudah berapa banyakkah hafalan Qur’an kita?

Kak Agus DS, Sang Maestro Dongeng Mengocok Perut
Jangan tertipu dengan panggilan “Kak” dan menganggap Kak Agus ini adalah seorang pemuda, apalagi remaja. Anda salah besar. Ketika kenalan, ternyata Kak Agus ini sudah punya cucu. Wew! Nikmat sekali hidupnya, walaupun sudah jadi kakek, tapi semua orang tetap memanggilnya kakak. Berbeda dengan saya yang suami pun belum punya tapi kadang sudah ada yang memanggil Tante. Gubrak!

Kak Agus DS ini, selain pemilik Sekolah Dongeng, beliau juga adalah pendongeng yang sudah wara-wiri di beberapa TV Swasta. Di Riau sendiri nama beliau sudah tidak asing lagi. Sering bikin lapak  diundang untuk mendongeng di Pustaka Soeman HS, Pustaka wilayah kebanggaan masyarakat Pekanbaru. Selain itu, jam terbang nya juga sudah sampai ke luar negeri. Jepang, Taiwan dan beberapa Negara lain sudah pernah di datanginya. Hanya untuk mendongeng loh!
Kak Agus DS sempat bercerita, bahwa untuk mendapatkan master dongeng ini, beliau tak tanggung-tanggung. Belajarnya sampai ke Jepang bro..! 9 tahun beliau tinggal di Jepang dan selanjutya mulai berkeliling ke berbagai Negara. Sampai jatuh cinta dengan Muallaf asli Taiwan. Jadi penasaran pengen ketemu istrinya. Hihihi. Mereka adalah pasangan yang sama-sama cinta dengan anak-anak. Bayangkan aja, Kak Agus DS ini sudah berkecimpung di dunia dongeng sejak tahun 1973. Oh My God! Demi tuhan, saya belum lahir, bahkan mungkin orang tua saya masi duduk di bangku sekolah saat itu. Saya belajar banyak dari kakek lincah ini, bahwa jika kita menekuni satu bidang, maka kesuksesan ada di depan mata.

Kak Agus DS in action
Di depan anak-anak dan wali murid, Kak Agus DS mengeluarkan alat perangnya, 2 boneka tangan. Untuk mengeluarkan boneka itu dari dalam tas nya membutuhkan waktu dan cerita yang  sangat mengocok perut. Belum lagi celetukan anak-anak yang kalau bicara kadang di luar dugaan orang dewasa. Aku tertawa sampai meneteskan air mata menyaksikan Kak Agus mendongeng. Luar biasa skill nya, beliau punya banyak stok suara untuk berbagai peran, belum lagi motoriknya yang lincah dan atraktif. Membuat anak-anak dan bahkan orang dewasa pun betah duduk menyaksikannya. Tak diragukan lagi keahliannya. Kalau diibaratkan penyanyi, mungkin Kak Agus ini setara dengan Mariah carie. Hahaha

Bazar Karya Guru Dan Siswa Al Fatih Preschool
Puas terbahak-bahak dan kagum dengan Kak Agus yang sangat lihai menguasai anak-anak. Saatnya mengajak para undangan melihat-lihat bazar karya anak dan guru-guru Al Fatih Preschool and Course. Ada juga bazar dari beberapa sponsor yang mendirikan stan di sekitar halaman sekolah. Guru-guru Al Fatih membuat bakso ikan yang dikemas cantik, ada juga tas dan tempat air minum rajutan. Dan banyak lagi yang lainnya. Saya berkesempatan mencoba bakso ikan. Ternyata rasanya nggak kalah enak sama bakso daging, dan tentu saja full of protein. Rasanya nikmat sekali. Mungkin karena gratisan juga ya #pecintagratisan. Hahaha

Merawat Rumah Jamur Dan Tanaman Hydroponic
Selain kegiatan indoor, Al Fatih Preschool juga punya banyak kegiatan outdor. Salah satunya adalah rumah jamur. Rumah jamur ini dikelola oleh guru-guru dan murid Al Fatih. Saya sempat diajak masuk ke rumah lembab dan gelap itu, dan mendengarkan penjelasan sang kepala sekolah Al Fatih tentang bagaimana proses jamur bisa tumbuh. Untung materi yang didapatkan juga cukup besar jika kita serius merawat tumbuhan jamur ini. Asalkan disediakan tempat gelap dan lembab. Sungguh, ini pertama kalinya saya masuk rumah jamur, dan melihat bagaimana tanaman jamur itu tumbuh. Biasanya selama ini cuma tau makan nya aja. Makasih Al Fatih. Pengalaman pun bertambah. ^_^
Rumah Jamur Al Fatih
kecil-kecil jadi pengusaha jamur

Bukan Cuma merawat rumah jamur, Al Fatih Preschool and Course juga punya berbagai macam tanaman hydroponic yang tertata rapi. Tidak jauh dari tanaman itu, terdapat 2 rumah mandi bola. Sedap sekali sekolah disini. Ada mandi bola segala. Ini sekolah apa mall?

Al-Fatih In frame
Grand Opening Peresmian Al-Fatih Preschool and Course oleh Walikota Pekanbaru.

Garnish Class ke l'chesee Factory
 
Kunjungan ke Pustaka Soeman HS Riau
belajar belanja
kegiatan di Al Fatih



The girl behind. Adhek Febby Rivano berfoto bersama Maestro Dongeng
Guru-Guru Al Fatih yang kece
At least, Al Fatih Preschool and Course nyaman sekali. Anak-anak merasa seperti di rumah. Karena bangunannya memang sebuah rumah yang nyaman. Berbagaai fasilitas bermain pun tersedia disana. Di lengkapi dengan guru-guru yang penyabar dan ramah. Recomended buat orang tua yang masi bingung mencarikan sekolah untuk ananda. Al Fatih Preschool ini bisa menjadi pilihan. Selain preschool (setara denga TK), Al Fatih juga memiliki sarana penitipan anak yang nyaman. So, buat orangtua yang bekerja, bisa menitipkan anak nya disini. Pendaftaran buka setiap bulan.

Al Fatih Preschool and Course
Jalan Tanjung Gg Sejahtera no.2B Tangkerang Labuai
Bukit Raya. Pekanbaru
HP : 0813-3728-0054


17 komentar:

  1. Waktu kecil, gue ngga pernah sepintar mereka. Keren~

    BalasHapus
  2. Bakso ikannya jadi penambah kenikmatan mie sagu gue hari ini. Selamat Al-fatih sudah berhasil buat bakso ikan dengan enak 😍

    BalasHapus
    Balasan
    1. ha? baru di makan cak??? lama amat di kulkas.. kakak hari itu juga langsung abis :D

      Hapus
  3. waaaaahhh.... keren...! aku dulu waktu TK aktif ikut nyanyi dan menari. melatih percaya diri dan kreatifitas. :)
    aduh anak-anak kecil itu lihat.. wajahnya manis-manis sekali..

    BalasHapus
    Balasan
    1. bagus lah... ada pengalaman TK. dulu aku nggak di TK in sama ortu :)

      Hapus
  4. Jujur, gue merasa malu sama diri gue sendiri setelah baca postingan ini. Gue yang udah kuliah semater 7, waktu ada ujian matkul agama, di suruh menghafal surah an naba' , dan itupun gue gak lancar. Salut sama anak anak di al fath.

    BalasHapus
  5. Salut deh sama anak2 di alfatih semoga bisa membentuk penerus bangsa yang berkompeten dan berakhlak baik. Amin

    BalasHapus
  6. Keren bisa hafal surat An Naba, padahal masih kecil.
    Yang udah gede aja masih lupa-lupa sama surat pendek. Salut lah sama mereka.

    Preschool ini sama kayak TK nggak sih? Hebat ya dari rumah belajar bisa berubah jadi lebih besar. Hal yang diajarkan disini juga bagus banget, belajar menanam juga siapa tau murid disini gedenya jadi pengusaha.
    Hmm, aku doakan semoga Al Fatih preschhol sukses selalu :)

    BalasHapus
  7. Semoga kelak menjadi generasi Islam yang tangguh. Hafidzh Al Qur'an dan Pembela2 agama Islam

    BalasHapus
  8. saya merasa malu.
    saya kalah sama anak-anak

    tapi keren nih temenmu ya. dari bawah bener usahanya sampe sekarang bisa kelihatan hasil dan pencapain yang dia lakukan

    BalasHapus
  9. Melihat anak2 sekarang. . Berharap Indonesia maju kedepannya. .

    BW kak. . Mampir ke http://blank-story.blogspot.com

    BalasHapus
  10. 4 tahun hafal an-naba', kerren yah.. motivasi ni buat kita-kita yang belum hafal.. masa kalah sama anak usia 4 tahun :D

    BalasHapus

setelah baca tapi nggak ninggalin komentar itu sayang banget. ayo dong dikomen. penulis ingin tau reaksi pembaca.. makasih buat yang udah komen :)